S1 - PENDIDIKAN BAHASA ARAB

Jurusan Bahasa dan Budaya Inggris adalah bidang studi yang mengeksplorasi bahasa, sastra, budaya, dan sejarah dunia berbahasa Inggris. Jurusan ini melibatkan pemahaman mendalam tentang bahasa Inggris, keterampilan berbahasa, sastra Inggris dan Amerika, serta budaya dari berbagai negara berbahasa Inggris. Jurusan Bahasa dan Budaya Inggris mempersiapkan mahasiswa untuk berbagai karir, termasuk pengajaran, penerjemahan, penerbitan, jurnalistik, industri kreatif, pariwisata, dan berbagai bidang lain di mana pemahaman mendalam tentang bahasa dan budaya Inggris sangat diperlukan.

Jurusan Sastra adalah bidang studi yang berfokus pada pemahaman dan analisis teks sastra dari berbagai periode dan budaya. Mahasiswa yang memilih jurusan ini memiliki minat dalam membaca, menganalisis, dan memahami karya sastra seperti prosa fiksi, puisi, drama, dan karya-karya kreatif lainnya. Jurusan Sastra membuka peluang karir di berbagai bidang, termasuk penerbitan, jurnalisme, pendidikan, penerjemahan, periklanan, dan bidang-bidang yang membutuhkan pemahaman mendalam tentang bahasa dan budaya. Selain itu, studi Sastra juga membantu mengembangkan keterampilan analitis, kritis, dan kreatif yang berguna dalam berbagai profesi.

Jurusan Sastra Cina merupakan program studi yang menawarkan pemahaman mendalam tentang bahasa, sastra, dan budaya Tiongkok. Melalui program ini, mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek kesusastraan Tiongkok, termasuk karya-karya sastra klasik dan modern, sejarah sastra Tiongkok, serta pengaruh budaya Tiongkok terhadap masyarakat global. Selain itu, mahasiswa juga dapat mempelajari filosofi Tiongkok, seni rupa Tiongkok, dan musik Tiongkok untuk mendapatkan pemahaman yang lebih holistik tentang budaya Tiongkok. Lulusan jurusan Sastra Cina dapat mengejar berbagai karier, termasuk penerjemahan, pendidikan, jurnalistik, diplomasi, serta pekerjaan di bidang budaya dan seni yang melibatkan hubungan internasional dengan Tiongkok. Pemahaman mendalam tentang bahasa, sastra, dan budaya Tiongkok dapat menjadi aset yang berharga dalam dunia yang semakin terhubung secara global saat ini.

Antropologi budaya adalah cabang ilmu antropologi yang mempelajari keberagaman budaya manusia di seluruh dunia. Fokus utama antropologi budaya adalah memahami prinsip-prinsip dasar di balik berbagai praktik budaya, norma, dan nilai yang memengaruhi kehidupan sehari-hari masyarakat. Dengan demikian, antropologi budaya memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami, menghargai, dan merespons dinamika budaya yang kompleks di berbagai masyarakat di seluruh dunia.

Jurusan Sastra Jerman adalah bidang studi yang mengeksplorasi dan menganalisis karya-karya sastra yang ditulis dalam bahasa Jerman, serta konteks budaya, sejarah, dan sosial di balik karya-karya tersebut. Sastra Jerman meliputi periode klasik, modern, dan kontemporer, termasuk karya-karya penting dari penulis Jerman terkemuka seperti Johann Wolfgang von Goethe, Thomas Mann, Franz Kafka, dan banyak lagi. Mahasiswa jurusan Sastra Jerman juga dapat belajar tentang sejarah Jerman, filsafat Jerman, dan perkembangan seni dan budaya Jerman, yang semuanya memberikan konteks yang lebih luas bagi pemahaman mereka tentang sastra Jerman. Selain itu, mereka juga dapat mempelajari pengaruh Jerman terhadap dunia, terutama dalam hal filsafat, musik, dan perkembangan intelektual di Eropa. Lulusan jurusan Sastra Jerman dapat mengejar berbagai karier, termasuk penerjemahan, pendidikan, jurnalistik, penerbitan, diplomatik, serta pekerjaan di bidang budaya dan seni yang melibatkan hubungan internasional dengan negara-negara berbahasa Jerman. Pemahaman mendalam tentang bahasa, sastra, dan budaya Jerman dapat menjadi aset yang berharga dalam dunia yang semakin terhubung secara global saat ini.

Jurusan Sastra Korea adalah bidang studi yang mengeksplorasi berbagai aspek sastra Korea, baik klasik maupun modern. Program studi ini tidak hanya mencakup analisis sastra Korea klasik seperti puisi dan prosa tradisional, tetapi juga memperkenalkan mahasiswa pada karya sastra modern Korea yang mencerminkan perubahan sosial, budaya, dan politik dalam masyarakat Korea kontemporer. Mahasiswa jurusan Sastra Korea juga dapat mempelajari sejarah, seni, film, dan budaya populer Korea untuk mendapatkan pemahaman yang lebih holistik tentang masyarakat Korea. Selain itu, mereka juga dapat belajar tentang hubungan antara Korea dengan negara-negara lain, terutama dalam konteks globalisasi saat ini. Lulusan jurusan Sastra Korea dapat mengejar berbagai karier, termasuk penerjemahan, pendidikan, jurnalistik, diplomasi, industri budaya, serta pekerjaan di bidang hubungan internasional yang melibatkan Korea. Pemahaman mendalam tentang bahasa, sastra, dan budaya Korea dapat menjadi aset yang berharga dalam dunia yang semakin terhubung secara global saat ini.

Jurusan Sastra Jawa merupakan program studi yang menekankan pemahaman mendalam tentang bahasa, kesusastraan, dan budaya Jawa. Melalui program ini, mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek sastra Jawa, termasuk karya sastra klasik dan modern, serta nilai-nilai budaya yang tertanam dalam karya-karya tersebut. Selain itu, mereka juga akan memperdalam pemahaman tentang sejarah dan kebudayaan Jawa secara lebih luas. Selain itu, mahasiswa juga dapat mempelajari seni pertunjukan Jawa, musik Jawa, dan seni rupa Jawa untuk mendapatkan pemahaman yang lebih holistik tentang budaya Jawa. Lulusan jurusan Sastra Jawa dapat mengejar berbagai karier, termasuk pendidikan, pelestarian budaya, jurnalistik, serta pekerjaan di bidang seni dan budaya yang melibatkan pelestarian dan pengembangan warisan budaya Jawa. Pemahaman mendalam tentang bahasa, sastra, dan budaya Jawa dapat menjadi aset yang berharga dalam menjaga warisan budaya dan identitas budaya Jawa.

Jurusan Arkeologi kerap dikaitkan dengan menggali dan mencari peninggalan masa lampau. Arkeologi merupakan ilmu yang mempelajari budaya manusia sepanjang zaman dengan menggabungkan Sejarah dan Geologi. Kamu akan banyak membahas peristiwa di masa lampau, mengaji peninggalan kepurbakalaan, juga mempelajari artefak mulai dari cara menemukan hingga menaksir usia artefak tersebut.