Komputerisasi Akuntansi

Ekonomi dan Bisnis

Tentang Jurusan

Ini dia info lengkap tentang jurusan impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Jurusan Komputerisasi Akuntansi merupakan program studi yang mengintegrasikan ilmu akuntansi dengan teknologi informasi dan sistem komputer untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan keuangan. Jurusan Komputerisasi Akuntansi membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menjadi profesional akuntansi yang mampu mengintegrasikan teknologi informasi dalam proses akuntansi dan pengambilan keputusan bisnis. Mahasiswa juga akan mampu berkontribusi pada efisiensi operasional perusahaan melalui implementasi solusi teknologi informasi yang inovatif.

Prospek Karier

Sudah terbayang mau jadi apa setelah lulus? Ini beberapa pilihan karier yang bisa jadi pilihanmu.

Lihat Karier Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang

Rekomendasi Kampus

Temukan kampus yang banyak diminati dengan reputasi baik, lulusan berkualitas, dan prospek kerja yang cerah

university
Swasta
logo
Universitas BSI
Perubahan Akademi Bina Sarana Informatika (BSI) menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) telah diresmikan. Penyerahan Surat Keputusan Perubahan Akademi BSI menjadi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) ini berlangsung di BSI Convention Center, Jalan Raya Kaliabang nomor 8, Perwira, Bekasi Utara, Bekasi, Jawa Barat. Surat Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Prof Ainun PhD, MBA, kepada Pengurus Yayasan Bina Sarana Informatika, Efriadi Salim yang didampingi Direktur BSI Naba Aji Notoseputro. Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan rangkaian kegiatan seminar motivasi BSI dan disaksikan langsung oleh 9 ribu mahasiswa baru BSI tahun ajaran 2018/2019. Penyerahan Surat Keputusan tersebut dihadiri pula oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof Intan Ahmad PhD; Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr Ir Ilah Sailah MS; Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III DKI Jakarta, Dr M Samsuri SPd, MT; serta wakil direktur BSI, ketua Program Studi di BSI, beserta jajaran pimpinan BSI lainnya. Direktur BSI, Naba Aji Notoseputro mengatakan, perubahaan dari Akademi BSI menjadi UBSI tersebut prosesnya sudah cukup lama dilaksanakan. Perubahan dilakukan sebagai salah satu kesiapan BSI untuk menghadapi era disruptif,kata Naba Aji dalam rilis yang diterima. Ia menambahkan, sudah 30 tahun lamanya BSI eksis di dunia pendidikan tinggi. Tentunya perkembangan tersebut membuat BSI menjadi salah satu perguruan tinggi terbesar. BSI memiliki enam akademi, 25 lima kampus se-Indonesia dan kurang lebih 20 ribu mahasiswa aktif. “Pihak Yayasan Bina Sarana Informatika berinisiatif untuk menyatukan 21 kampus yang dimiliki oleh BSI menjadi satu universitas besar,Perubahan menjadi universitas tersebut juga sebagai salah satu langkah BSI menjadi perguruan tinggi terbesar dengan akreditasi baik. Selain itu juga sebagai upaya BSI dalam meningkatkan kualitas sistem pendidikan serta kompetensi lulusannya. Mahasiswa yang berada di daerah maupun di ibukota akan merasakan hak yang sama, baik dari sistem pembelajaran, pengembangan kompetensi, hingga kesempatan berkarir yang akan dimiliki oleh lulusan UBSI. Perubahan menjadi universitas ini, akan memberikan manfaat kepada seluruh civitas BSI, baik mahasiswa, dosen maupun lulusannya. Seperti, mahasiswa diploma tiga akan lebih mudah untuk melanjutkan pendidikannya pada tingkat Strata Satu. Karena ke depannya Universitas BSI akan memiliki 4 fakultas, yakni Fakultas Tenik, Fakultas Teknologi Informasi, Fakultas Komunikasi dan Bahasa serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Dari empat fakultas tersebut, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) memiliki 19 (sembilan belas) program studi, yakni Teknik Elektro, Teknik Industri, Sastra Inggris, Komputerisasi Akuntansi, Manajemen Informatika, Sekretari, Manajemen Administrasi, Bahasa Inggris, dan Periklanan. Selain itu, Prodi Hubungan Masyarakat, Penyiaran, Manajemen Perpajakan, Akuntansi, Sistem Informasi, Teknik Informatika, Manajemen, Ilmu atau Sains Komunikasi, Teknologi Informasi, dan Rekayasa Perangkat Lunak.
university
Swasta
logo
Universitas Methodist Indonesia
Berdirinya Universitas Methodist Indonesia Medan (UMI) tidak terlepas dari prakarsa seorang warga jemaat Alm. Drs.F.Hutagalung yang dicetuskannya pada konferensi tahunan GMI tanggal 29 Januari 1969 yang berlangsung di Medan dari tanggal 26 sampai tanggal 31 Januari 1945, dan prakarsa tersebut mendapat sambutan positif dan merupakan salah satu keputusan Komperensi GMI tersebut.Dengan berbekal fasilitas yang sangat minim, maka pada tanggal 1 Agustus 1965 berdirilah Perguruan Tinggi Methodist Indonesia Medan yang disingkat dengan PTMI yang saat itu perkuliahan dilaksanakan di Pergurun Kristen Methodist Indonesia di Jl.Thamrin No.58 (PKMI 2 sekarang).Seiring dengan pesatnya minat masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi maka pihak pengelola PTMI melihat peluang ini untuk menambah fakultasnya.maka pada tahun 1967 PTMI membuka Fakultas Jurusan Mesin. Setelah melihat banyaknya dukungan dari masyarakat maka pihak pengelola PTMI terus berupaya memacu pengembangan fisik berupa fasilitas pendidikan dan peningkatan statu. Pada tahun 1968 PTMI kembali membuka Fakultas Kedokteran, dan kedua fakultas ini terdaftar di PTIP dengan surat no.156A/DPT/I/1969 tanggal 4 september 1969. Maka sesuai undang-undang nomor 22 tahun 1961 tentang perguruan tinggi yang dikelola pihak PTMI dengan persyaratan 2 fakultas eksakta dan 2 fakultas non eksakta maka Perguruan Tinggi Methodist Indonesia (PTMI) berubah menjadi Universitas Methodist Indonesia Medan yang disingkat dengan UMI Medan pada tanggal 4 September 1969.Setelah memenuhi standart untuk Universitas maka melalui konferensi Agung 1 Gereja Methodist Indonesia Medan tanggal 12 sampai dengan 16 February 1969 ditetapkan bahwa kampus UMI Medan berlokasi di Jl.Hang Tuah No.8 Medan.dari pertumbuhan Universitas Methodist Indonesia dapat terlihat dalam sejarah singkat diatas, maka dalam rangka pengembangan selanjutnya diperlukan suatu program pembangunan menyeluruh dan terpadu.Awal perwujudan tersebut ditandai dengan diresmikannya gedung kampus II yang baru pada tanggal 22 Juni 1993 yang terletak di Jl.Setia Budi pasar II Tanjung Sari Medan, dan kegiatan perkuliahan Fakultas Kedokteran dan Fakultas Pertanian di pindahkan ke kampus II. Pada tahun 2001/2002 pihak Universitas membuka Diploma 3 (D-3) dengan program studi Manajemen Informatika dan Komputerisasi Akuntansi.Pada akhir genap semester T.A 2004/2005 Universitas Methodist Indonesia Medan kembali membuka satu Fakultas baru yaitu Fakultas Ilmu Komputer dengan mengasuh dua program studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Hal ini dengan surat Departemen Pendidikan Nasional No.3096/D/T/2005 tanggal 16 September 2005 Pada Tahun 2018 Semester Genap bertambah satu lagi Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Jenjang S1 yabg saat ini berada di Fakultas Ilmu Komputer dan Tahun 2020 bertambah Program Studi S2 yaitu Magister Ilmu Manajemen berada di Fakultas Ekonomi dan Magister Ilmu Biomedik dikelola oleh Fakultas Kedokteran. Sehingga saat ini Univesitas Methodist Indonesia mengelola 14 Progam Studi dengan 5 Fakultas.
university
Swasta
logo
STMIK Mardira Indonesia
Bertitik tolak dari keinginan untuk membantu pemerintah di dalam merealisasikan tujuan pendidikan, khususnya dibidang pendidikan komputer, maka pada tanggal 19 September 1983 Yayasan Widyaloka Jakarta mengembangkan lembaga pendidikan luar sekolah dengan nama Pusat Pendidikan Komputer Widyaloka yang beralamat di jalan Gajah Mada No.3-5 Jakarta Pusat. Guna memperluas jaringan, maka dibukalah cabang Pusat Pendidikan Komputer Widyaloka Bandung yang merupakan cabang ke-enam dan secara resmi berdiri pada 4 Januari 1988, dengan lokasi di jalan ABC No.64-66 Bandung dan Jalan Soekarno-Hatta No.236 Bandung. PPK Widyaloka Bandung mulai diselenggarakan berdasarkan ijin Kanwil DEPDIKBUD Propinsi Jawa Barat pada tanggal 13 Februari 1988 Nomor 008/I.02.10/C/L.90 dan secara institusional PPK widyaloka yang berfungsi sebagai lembaga swadaya Masyarakat di bidang formal maupun non formal. Sejak tahun 1990, PPK Widyaloka Bandung membuka Program Setara diploma I (PSD I) dengan Program Studi Programmer, tahun 1992 membuka Program Studi Komputer Sekretaris dan Komputer Akuntansi. Tahun 1993 dibuka Program Studi Komputer Manajemen dan tahun 1994 dibuka Program Studi Komputer Grafik dan desain publish. Pada tahun 1995 kembali membuka program setara diploma 3 (PSD 3) untuk Program Studi Komputer Sistem Analis, Administrasi Bisnis, Grafik Publish dan Desain serta Komputer Akuntansi. Di usianya yang ke 13, Yayasan Mardira Indonesia melalui PPK Widyaloka Bandung telah eksis dan dikenal masyarakat dengan berbagai prestasi yang dicapai, antara lain: 1. Terpilihnya PPK Widyaloka Bandung sebagai Cabang terbaik pada tahun 1997 2. Terpilihnya PPK Widyaloka Bandung sebagai Lembaga PLS percontohan bidang Komputer tingkat Nasional pada tahun 1996 3. Ditunjuknya PPK Widyaloka sebagai Sekretariat Sub Konsorsium Komputer Jawa Barat 1995 sampai dengan sekarang. Dalam upaya meningkatkan peran Yayasan Mardira Indonesia di dalam kancah pendidikan, diulang tahunnya yang ke-10, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1997, Yayasan Mardira Indonesia menyelenggarakan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Mardira Indonesia, dengan surat keputusan MENDIKBUD RI No.06/D/0/1998. Adapun program studi yang dibuka sesuai dengan legalisasi yang diperoleh sbb : SK. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI : a. Komputerisasi Akuntansi D3 (SK.No.06/D/0/98 tertanggal 11 Februari 1998) b. Manajemen Informatika D3 (SK.No.06/D/0/98 tertanggal 11 Februari 1998) c. Teknik Informatika S1 (SK.No.06/D/0/98 tertanggal 11 Februari 1998)
Lihat Kampus Lainnya
Menu
Profil
Riwayat