Ahli Penelitian dan Pengembangan Farmasi

Rentang Gaji: Rp7,5jt - Rp60jt

Tentang Karier

Ini dia info lengkap tentang karier impianmu. Yuk, kenalan lebih dekat!

Melakukan penelitian farmasi, menguji obat baru, mengembangkan formulasi obat, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan farmasi.

Jabatan

Ini dia jabatan yang tersedia di karier ini. Kamu bisa memilih jabatan yang sesuai dengan minatmu.

Peneliti Farmasi Ahli Klinis Direktur R&D Farmasi

Rekomendasi Jurusan

Rekomendasi jurusan kuliah di Program Studi ini, lengkap dengan prospek karier untuk masa depanmu

Lihat Jurusan Lainnya

Rekomendasi Kampus

Temukan beragam kampus yang sesuai dengan karier ini.

university
Swasta
logo
Universitas Mandala Waluya Kendari
Sejak didirikan tahun 2006 yang lalu, STIKES Mandala Waluya Kendari mengusung visi 2006 – 2011 yaitu “Menjadi Perguruan Tinggi Terdepan di Sulawesi Tenggara Tahun 2010/2011”. Selanjutnya dari sini melangkah maju dan bertahap mencapai target penyelenggaraan sehingga beberapa pencapaian strategis telah dicapai pada tahap ini. Agar lebih realistic dan terarah maka dilakukan perubahan visi sekolah tinggi pada tahun 2011 – 2015 yaitu “Menjadikan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mandala Waluya (STIKES-MW) Kendari sebagai Perguruan Tinggi terdepan dalam bidang akademik, penelitian dan pengabdian masyarakat” . visi ini ditargetkan akan tercapai pada tahun 2015/2016. Salah satu indikator keberhasilan visi ini adalah dengan terbuka 4 prodi yaitu Program studi Profesi Ners tahun 2012, Program studi baru yaitu S1 Analis Kesehatan, S1 Farmasi dan D3 Teknik Elektromedik masing-masing pada tahun 2014.Dalam 9 tahun perjalanannya STIKES MW Kendari mampu untuk bersaing dengan perguruan tinggi lain dalam lingkup Sulawesi tenggara pada khususnya dan lingkup sulawesi pada umumnya. Oleh karena itu diperlukan rencana strategis tahun 2016 – 2020 yang berkelanjutan untuk menjadi yang terdepan dalam taraf nasional. Untuk mendukung itu, sejak awal 2015 di era kepemimpinan STIKES MW yang baru selanjutnya sekolah tinggi telah mengusung visi baru yaitu : “Menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan Yang Unggul dan Berkualitas dalam Tridharma Melalui Riset dan Teknologi Nasional Tahun 2020”. Dengan adanya perubahan visi misi tujuan dan sasaran STIKES Mandala Waluya Kendari yang baru tersebut diharapkan dapat memenuhi 4 kriteria standar akredtiasi nasional yaitu Jelas, Realistik, terkait satu sama lain, dan dipahami oleh dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, alumni dan masyrakat. Untuk menjalankan visi ini maka diperlukan Misi sebagai berikut : 1). Menyelenggarakan pendidikan akademik dan profesi kesehatan yang unggul dan berkualitas; 2) Menyelenggarakan kegiatan penelitian yang bermutu, bermanfaat, serta implementatif untuk masyarakat; 3) Menyelenggarakan kegiatan pengabdian berbasis kepada kebutuhan masyarakat dan IPTEK Nasional.Keinginan STIKES Mandala Waluya untuk menjadi Universitas, akhirnya terwujud tepat pada tanggal 19 November 2020. Perubahan status ini diikuti dengan pembukaan 2 program studi baru yaitu S1 Psikologi dan S1 Kewirausahaan. Kemudian lahirnya 3 fakultas yang mewadahi semua program studi di Universitas Mandala Waluya. Adapun fakultas tersebut adalah Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Sosial dan Bisnis. Fakultas Sains dan Teknologi terdapat program studi S1 Farmasi, D3 Teknik Elektro Medik, D4 Teknologi Laboratorium Medis, D3 Sanitasi.Fakultas Ilmu Kesehatan memiliki program studi S1 Kesehatan Masyarakat (Kesmas), S2 Kesehatan Masyarakat S1 Keperawatan dan Profesi Ners. Fakultas Sosial dan Bisnis memiliki Program Studi S1 Psikologi dan S1 Kewirausahaan.Universitas Mandala Waluya dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat disertai dengan upaya peningkatan relevansinya dalam rangka persaingan global. Dimasa yang akan datang, Universitas Mandala Waluya diharapkan mampu mensejajarkan dirinya dengan perguruan tinggi besar di Indonesia dalam hal mutu proses pembelajaran dan lulusan, penelitian dan pengabdian masyarakat berbasis pada riset dan teknologi nasional, sehingga dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia.Untuk mewujudkan visi dan misi yang diembannya, maka Universitas Mandala Waluya perlu menyusun program jangka panjang 5 tahun kedepan dalam suatu dokumen Rencana Strategis UMW 2020-2024. Penyusunan Renstra UMW diawali dengan evaluasi diri untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang kemudian digunakan dalam menyusun isu strategis. Berdasarkan hasil analisis evaluasi diri, dan mengacu pada isu-isu utama yang dihadapi UMW, terdapat tiga isu utama yang akan dihadapi dalam lima tahun ke depan yaitu : 1). Peningkatan Kualitas Pendidikan akademik dan profesi ; 2) Peningkatan kualitas penelitian yang bermutu dan implementatif; 3) Peningkatan mutu kegiatan pengabdian masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan Iptek nasional.
university
Swasta
logo
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
Widya Mandala berasal dari bahasa Jawa kuno; Mandala artinya gedung atau tempat dalam arti tidak hanya fisik dan Widya artinya sarjana. Jadi Widya Mandala dapat diartikan sebagai tempat pendidikan untuk orang bijaksana dan sukses (sarjana). Beberapa orang juga menyerderhanakan arti Widya Mandala sebagai tempat atau wadah ilmu pengetahuan. Yayasan Widya Mandala Surabaya bertujuan untuk ikut serta mencerdaskan kehidupan Bangsa Indonesia dengan menyelenggarakan, memelihara, dan mengembangkan Perguruan Tinggi agar terbentuk manusia Indonesia yang bermoral dan berpendidikan serta berpengetahuan tinggi. Tanggal 20 September 1960 ditetapkan sebagai hari jadi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS). Pada saat didirikan, UKWMS hanya memiliki satu fakultas dan berlokasi di Jalan Dr. Soetomo, Surabaya. Kini ada sepuluh fakultas, program pascasarjana (S2 dan S3), serta Akademi Sekretari (D3). Kegiatan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya dituangkan dalam bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri atas Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Sebagai salah satu universitas swasta tertua di Surabaya, UKWMS memiliki lima gedung kampus untuk menunjang proses belajar mengajar. Kampus utama berlokasi di Jalan Dinoyo 42-44, dihuni oleh Fakultas Bisnis, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Kewirausahaan, dan Fakultas Vokasi. Kampus kedua berlokasi di Jalan Kalijudan 37, dihuni oleh Fakultas Teknik dan Fakultas Keguruan & Ilmu Pendidikan. Kampus ketiga berlokasi di Jalan Dinoyo 48, dihuni oleh Sekolah Pascasarjana. Gedung kampus terbaru yang diresmikan pada tahun 2013 adalah Integrated and Comprehensive Health Sciences Campus dan berlokasi di Jalan Raya Kalisari Selatan 1 Pakuwon City. Mengusung metode pembelajaran terpadu lintas ilmu kesehatan; di kampus keempat ini terdapat Fakultas Farmasi, Fakultas Psikologi, Fakultas Keperawatan, Fakultas Filsafat, dan Fakultas Kedokteran. Lalu, kampus kelima ada di Jalan Manggis 15-17 Madiun. Visi Universitas: Terbentuknya komunitas akademik yang reflektif, kreatif, dan berdampak positif bagi peningkatan kehidupan sesama, serta dilandasi oleh nilai-nilai Pancasila dan prinsip-prinsip Katolik. Misi Universitas: Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan ilmu yang terintegrasi dengan pengabdian kepada masyarakat dalam upaya menghasilkan lulusan yang profesional, menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya, bermoral, terbuka terhadap perubahan dan perkembangan serta memiliki solidaritas yang tinggi, dengan memperhatikan pelayanan dan pengabdian kepada golongan yang lemah. Nilai Keutamaan: Nilai keutamaan yang menjiwai penyelenggaraan Universitas adalah Peduli, Komit, Antusias (PeKA).
university
Negeri
logo
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Untuk merespon tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan perubahan mendasar atas lahirnya Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.2 tahun 1989 di mana jenjang pendidikan pada Departemen Pendidikan Nasional R.I dan Departemen Agama R.I, telah disamakan kedudukannya khususnya jenjang pendidikan menegah, serta untuk menampung lulusan jenjang pendidikan menengah di bawah naungan Departemen Pendidikan Nasional R.I dan Departemen Agama R.I, diperlukan perubahan status Kelembagaan dari Institut menjadi Universitas, maka atas prakarsa pimpinan IAIN Alauddin periode 2002-2006 dan atas dukungan civitas Akademika dan Senat IAIN Alauddin serta Gubernur Sulawesi Selatan, maka diusulkanlah konversi IAIN Alauddin Makassar menjadi UIN Alauddin Makassar kepada Presiden R.I melalui Menteri Agama R.I dan Menteri Pnedidikan Nasional R.I. Mulai 10 Oktober 2005 Status Kelembagaan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Alauddin Makassar berubah menjadi (UIN) Universitas Islam Negeri Alauddinn Alauddin Makassar berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia No 57 tahun 2005 tanggal 10 Oktober 2005 yang ditandai dengan peresmian penandatanganan prasasti oleh Presiden RI Bapak DR H Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 4 Desember 2005 di Makassar. Dalam perubahan status kelembagaan dari Institut ke Universitas , UIN Alauddin Makasar mengalami perkembangan dari lima (5) buah Fakutas menjadi 7 (tujuh) buah Fakultas dan 1 (satu) buah Program Pascasarjana (PPs) berdasarkan Peraturan Menteri Agama RI Nomor 5 tahun 2006 tanggal 16 Maret 2006, yaitu: Fakuktas Syariah dan Hukum (FSH), Fakuktas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF), Fakultas Adab dan Humaniora (FAH), Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FIK),Prgoram Pascasarjana(PPs)
university
Negeri
logo
Universitas Negeri Jakarta
Setelah Indonesia merdeka, pemerintah Indonesia merasakan kurangnya tenaga kependidikan di semua jenjang dan jenis lembaga pendidikan. Untuk mengatasi masalah ini pemerintah mendirikan berbagai kursus pendidikan guru. Sekitar tahun 1950-an, pada jenjang di atas pendidikan menengah didirikan B-I, B-II, dan PGSLP yang bertugas menyiapkan guru-guru untuk sekolah lanjutan. Usaha-usaha untuk meningkatkan mutu dan jumlah guru terus dilakukan melalui pendirian Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh pemerintah melalui Keputusan Menteri P dan K No. 382/Kab tahun 1954. PTPG ini didirikan di empat kota yakni Batusangkar, Manado, Bandung, dan Malang. Dengan demikian terdapat dua macam lembaga pendidikan yang menghasilkan tenaga guru, yaitu Kursus B-I/B-II/PGSLP dan PTPG. Kedua lembaga ini kemudian diintegrasikan menjadi satu lembaga pendidikan melalui berbagai tahap. Pada tahun 1957, PTPG diintegrasikan ke dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada universitas terdekat. Berdasarkan PP No. 51 tahun 1958 Fakultas Pedagogik diintegrasikan ke dalam FKIP. Pada tahun 1963, oleh Kementerian Pendidikan Dasar didirikan Institut Pendidikan Guru (IPG) untuk menghasilkan guru sekolah menengah; sementara berdasarkan Keputusan Menteri P dan K No. 6 dan 7, tanggal 8 Pebruari 1961 Kursus B-I dan B-II diintegrasikan ke dalam FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) di bawah Kementerian Pendidikan Tinggi yang juga menghasilkan guru sekolah menengah. Dualisme ini dirasakan kurang efektif dan mengganggu manajemen pendidikan guru. Untuk mengatasi ini maka kursus B-I dan B-II di Jakarta diintegrasikan ke dalam FKIP Universitas Indonesia. Melalui Keputusan Presiden RI No. 1 tahun 1963 tanggal 3 Januari 1963, ditetapkan integrasi sistem kelembagaan pendidikan guru. Salah satu butir pernyataan Keppres tersebut adalah bahwa surat keputusan ini berlaku sejak 16 Mei 1964, yang kemudian dinyatakan sebagai hari lahirnya IKIP Jakarta. FKIP dan IPG diubah menjadi IKIP (Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan). FKIP Universitas Indonesia dan IPG Jakarta diintegrasikan menjadi IKIP Jakarta. Dalam perkembangan selanjutnya IKIP diberi perluasan mandat untuk mengembangkan ilmu kependidikan dan non kependidikan dalam wadah universitas. IKIP Jakarta sejak tanggal 4 Agustus 1999 berubah menjadi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) berdasarkan Keppres 093/1999 tanggal 4 Agustus 1999, dan peresmiannya dilaksanakan oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 31 Agustus 1999 di Istana Negara. Hari jadi Universitas Negeri Jakarta ditetapkan sama dengan hari jadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta yang merupakan cikal bakal Universitas Negeri Jakarta yaitu pada tanggal 16 Mei 1964.
Lihat Kampus Lainnya

Yuk ikuti Tes Potensi di Maukuliah.id

Banyak tes yang bisa kamu ikuti untuk mengetahui potensi dirimu. Yuk, ikuti tesnya!
Mulai Tes Sekarang
Menu
Profil
Riwayat